PEKANBARU — Dinas Pendidikan Pekanbaru menjadwalkan, pelaksanaan PPDB untuk tingkat SD dan SMP Negeri akan berlangsung pada 5-11 Juli mendatang. Pelaksanaan PPDB diharapkan bisa berjalan lancar, meski persoalan zonasi dan daya tampung setiap tahunnya selalu menjadi keluhan warga.

Berdasarkan data Dinas Pendidikan Pekanbaru, terdapat sebanyak 117 Sekolah Dasar Negeri dan 45 SMP Negeri di Pekanbaru. Sekolah-sekolah negeri tersebut, hanya memiliki daya tampung untuk 21.076 peserta didik.

Meski jumlah daya tampung sekolah negeri terbatas, namun di Pekanbaru tersedia cukup banyak sekolah swasta yang diharapkan bisa menjadi pilihan alternatif bagi warga. Rencananya, pelaksanaan PPDB tingkat SMP sepenuhnya akan dilakukan melalui sistem online, sedangkan PPDB untuk sekolah dasar hanya sebagian yang akan menerapkan sistem online.

Wakil Ketua DPRD Pekanbaru, Ginda Burnama mengungkapkan, setiap tahunnya permasalahan zonasi dan daya tampung sekolah selalu menjadi polemik di tengah masyarakat.

“Berdasarkan hasil hearing Komisi III dengan Disdik Pekanbaru, Alhamdulillah pada tahun ini akan selesai pembangunan unit sekolah baru dan penambahan ruang belajar pada sejumlah sekolah. Semoga ini bisa menampung lebih banyak peserta didik, agar bisa menikmati pendidikan di sekolah negeri. Sedangkan untuk masalah zonasi, pada tahun ini jumlahnya ditambah dari 60 persen menjadi 65 persen, semoga PPDB bisa berjalan lancar seperti tahun sebelumnya,” ungkap Ginda pada, Jumat (25/06/21).

Kuota jalur zonasi tahun ini, sebesar 65 persen dari total jumlah siswa yang diterima. Kemudian jalur afirmasi atau berdasarkan status ekonomi (miskin) sebesar 15 persen, jalur prestasi 15 persen dan 5 persen lagi kuota anak pindahan. (Red)